Herbisida Selektif Untuk Mengatasi Gulma Bawang Merah – Gulma merupakan sejenis tanaman atau rumput liar yang kerap kali tumbuh disekitaran tanaman budidaya, salah satunya bawang merah. Dengan adanya gulma tersebut, maka bisa membuat tanaman nampak kotor dan bahkan semua nutrisi unsur hara, air, dan uga sinar matahari diambil oleh gulma tersebut, sehingga tanaman bawang merah tak bisa tumbuh sempurna.
Maka dari itu, pada kesempatan kali ini kami ingin berbagi informasi kepada anda tentang beberapa Herbisida Selektif yang bisa digunakan untuk mengatasi gulma pada bawang merah. Apa saja kira-kira? Simak ulasannya dibawah ini.
Herbisida Selektif Untuk Mengatasi Gulma Bawang Merah
Untuk mengatasi gulma yang ada pada tanaman bawang merah, maka ada dua jenis hebrisida yang bisa anda gunakan, yakni herbisida pra tumbuh dan juga herbisida purna tumbuh, dan keduaanya diaplikasikan sebelum bibit ditanam.
Herbisida bahan aktif Oksifluorfen
Untuk herbisida yang satu ini merupakan herbisida kontak selektif yang tidak akan menimbulkan fitioksik pada tanaman apabila digunakan sesuai petunjuk. Herbisida ini bisa digunakan untuk mengendalkan gulma berdaun lebar maupun berdaun sempit pada tanaman bawang merah. Berikut beberapa macam herbisida bahan aktiof oksifluofen yang perlu anda ketahui.
No | Merk Herbisida Oksifluorfen | Produsen |
1. | Abos 240 EC | PT. Advansia Indotani |
2 | Bellmac 240 EC | PT. Royal Agro Indonesia |
3. | Eclipse 240 EC | PT. Mekar Warna Sari |
4. | Glove 240 EC | PT. Nufarm Indonesia |
5. | Goal 240 EC | PT. Dow AgroSciences Indonesia |
6. | Golok 240 EC | PT. Deltagro Mulia Sejati |
7. | Goltop 240 EC | PT. Multi Sarana Indotani |
8. | Golma 240 EC | PT. Indagro |
9. | Gull 240 EC | PT. Agrokimindo Kurniabuana |
10. | Zeram 250 EC | PT. Petrosida Gresik |
Cara, Waktu dan juga Dosis penggunaan Herbisida bahan aktif Oksifluorfen
- Untuk dosis pengguaanya sendiri adalah 15-25 ml per tangki sprayer (15 liter)
- Waktu untuk penggunaanya, 3 atau 4 hari sebelum bibit bawarng merah ditanam
- Gunakan air bersih yang tidak mengandung lumpur maupun kotoran lain didalamnya
- Lakukan penyemprotan pada pagi atau sore hari, perkirakan juga tidak turun hujan pada jam 4-6 jam.
Hebrisida berbahan aktif Fenoksaprop-p-etil
Hebrisida jenis merupakan hebirisida selektif yang memiliki cara kerja secara kotak dan sistemik purna tumbuh. Untuk jenis herbisida ini sangat cocok dugunakan mengatasi gulma yang berjenis rerumputan, seperti rumput sari betteng, jawan, jajagoan, reu, dengkulan, hingga sari ace-ace. Herbisida ini tidak berbahaya untuk tanaman, dan bisa langsung digunakan. Berikut beberapa jenis herbisida berbahan aktif Fenoksaprop-p-etil.
No | Merk Herbisida Fenoksaporp-p-etil | Produsen |
1. | Nugras 69 EC | PT. Nufarm Indonesia |
2 | Ricestar 69 EC | PT. Bayer Indonesia |
3. | Ricestar Xtra 89 OD | PT. Bayer Indonesia |
4. | Rumpas 120 EW | PT. Bayer Indonesia |
5. | Sable Plus 120 EW | PT. Rainbow Agrosciences |
6. | Starjos 125 EW | PT. Petrosida Gresik |
7. | Dan masih banyak lagi |
Cara, waktu dan dosis penggunaan herbisida berbahan aktif Fenoksaprop-p-etil
- Dosis penggunaan herbisida ini adalah 20-25 ml per tangki sprayer (15 liter)
- Gunakan air bersih yang tidak mengandung lumpur maupun kotoran lain didalamnya
- Lakukan penyemprotan pada pagi atau sore hari, perkirakan juga tidak turun hujan pada jam 4-6 jam.
- Bisa disemprotkan langsung pada tanaman tanpa merusak tanaman utama
Nah, itulah ulasan dari BonsaiKita.com mengenai herbisida selektif untuk mengatasi gulma bawang merah. Semoga bermanfaat ya gaes!